PT INKA Produksi Lokomotif Kereta Tahan Banjir
Lokomotif kereta api berkode CC 300 ini adalah lokomotif buatan PT Industri Kereta Api (INKA) yang bermarkas di Madiun – Jawa Timur. Sejak diluncurkan pada 20 Mei 2013 lalu, lokomotif ini berhasil menjadi lokomotif pertama di dunia yang memanfaatkan teknologi anti banjir. Ide pembuatan lokomotif ini berawal ketika INKA memperoleh pesan dari Kementerian Perhubungan untuk memproduksi lokomotif yang khusus dirancang untuk menghadapi situasi banjir yang seringkali terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Pengembangan CC 300 sendiri sebenarnya saudah dilakukan sejak tahun 2009.
Lokomotif kereta berwarna merah menyala ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan lokomotif lain yang telah terlebih dulu digunakan. Beberapa keunggulan lokomotif CC 300 ini antara lain adalah,
Anti Mogok saat Banjir
Lokomotif ini didesain agar tetap dapat melaju meski dalam keadaan banjir. CC 300 memiliki sistem kelistrikan terintegrasi dengan penggerak diesel hidrolik yang diletakkan di bagian atas lokomotif, sehingga kereta tetap dapat melaju meski rel tergenang air setinggi 1 meter. Keunggulan ini tidak ditemukan pada lokomotif sejenis buatan General Electric (GE) buatan Amerika Serikat yang sebelumnya digunakan, karena sistem kelistrikannya terletak di bagian bawah sehingga memungkinkan terjadinya kongslet ketika terkena banjir.
Spesifikasi Mesin lebih Handal
Lokomotif ini berukuran panjang 19 meter, lebar 2,642 meter, dan memiliki berat sekitar 90 ton. Laju dengan kecepatan maksimalnya menyentuh 120 km/jam dengan power output 2500 HP dan memiliki traction effort sebesar 270 kN untuk mode starting. Mesin lokomotif menggunakan mesin diesel Caterpillar dengan transmisi hidrolik Voith Turbo Transmission L620reU2. Sistem pengereman lokomotif menggunakan produk dari Wabtec dengan master controllermemanfaatkan produk Woojin dari Korea Selatan. Satu hal yang disayangkan, perangkat mesinnya masih belum bisa diproduksi sendiri oleh PT INKA maupun Indonesia, karena semuanya di impor.
Built-in Genset
Lokomotif ini sudah dilengkapi genset di dalamnya, sehingga tidak perlu lagi menarik 1 gerbong khusus untuk genset seperti yang biasa dilakukan pada di kereta penumpang diesel umumnya. Diesel ini nantinya berfungsi untuk membangkitkan fasilitas elektronik di dalam kereta seperti fasilitas penerangan (lampu) dan penyejuk udara (AC).
Double Cabin
Lokomotif ini memiliki 2 kabin yang masing-masing berada di bagian depan dan belakang lokomotif. Di sampan itu, masinis kini tidak perlu lagi memanjat keluar untuk berpindah kabin, karena ditempatkan penghubung atau sejenis ruangan kecil yang berfungsi menyambungkan antar kabin. Kelebihan ini juga tak ditemukan pada lokomotif sejenis buatan GE.
Dilengkapi dengan Kamera Monitor
Lokomotif ini di dalamnya dilengkapi dengan kamera monitor pengintai. Kamera ini diletakkan di sisi kanan dan kiri lokomotif. Penambahan kamera ini tentunya akan membantu tugas Masinis untuk mengawasi keadaan penumpang di belakangnya tanpa perlu harus menegok ke belakang. Masinis cukup melihat dari layar monitor yang terdapat di dalam kabin.
Fitri via kereta-api.info
Tidak ada komentar: