10 Mahasiswa Asal Amerika Jualan Jamu di Surabaya, Seperti Apa?

Ada hal menarik dalam kunjungan 10 mahasiswa asal Amerika di Surabaya pada Jumat (3/6). Kunjungan mereka ke Universitas Dr. Soetomo, Surabaya itu rupanya diisi dengan berjualan jamu di area kampus.

Menurut ketua panitia Cross-Cultural Understanding Program Unitomo, Nevie Nurjayanti, pembelajaran tentang pembuatan dan penjualan jamu gendong sengaja diangkat menjadi tema tahun ini. Tema jamu gendong dipilih karena merupakan budaya khas di Jawa.

"Sejak pelaksanaan program ini dari tahun 1990-an, jamu gendong belum pernah diangkat," ujar Nevie. "Padahal, jamu gendong adalah budaya khas Jawa yang mengasah kesabaran."

Para mahasiswa asing itu pun tak sungkan untuk berjualan jamu gendong. Menggunakan logat bahasa Indonesia yang masih terbata-bata, mereka menawarkan jamu kepada para civitas kampus Unitomo.

"Jamu, jamu, jamunya pak, bu," tutur seorang mahasiswi Oklahoma University Amerika, Catie. "Murah."

Menariknya lagi, para mahasiswa asing itu memakai pakaian adat Jawa. Para mahasiswi memakai kebaya, sedangkan mahasiswa mengenakan beskap lengkap dengan blangkon. 

Tak hanya belajar budaya Jawa, para mahasiswa asing itu juga mengajarkan permainan tradisional di Amerika pada civitas kampus Unitomo. Beberapa permainan yang mereka ajarkan yaknicarry an egg on a spoon (membawa telur dengan sendok), a potato on your foot(mengapit kentang di kaki) dan pin the flag (pin bendera). [wowkeren]