Amine Ibnolmobarak Penulis `Berhaji ke Mekah` Korban Tewas Teror Paris

Intelektual muslim asal Maroko, Amine Ibnolmobarak, menjadi salah satu korban tewas serangan berdarah di Paris, Prancis, pada Jumat pekan lalu. Selma hidup, pria 29 tahun ini dikenal sebagai orang yang getol menyerukan perdamaian.

Dikutip Dream dari The Moroccan Times, Senin 16 November 2015, Amine merupakan arsitek berbakat dan guru di the ENSA Paris-Malaquais Architecture School. Dia lulus pada 2012 setelah menulis tentang studi "Berhaji ke Mekah".

Saat serangan terjadi pada Jumat itu, Amine tengah makan malam di teras Carillon bersama sang istri, Maya. Amine tewas. Sementara Maya terluka. Saat ini, Maya masih dirawat di rumah sakit. Kondisinya sangat kritis.

Amine mendapat penghormatan dari kawan-kawan dan mantan profesor pembimbingnya, M. Jean Attali.

"Terima kasih untuk semua pikiran yang tulus setelah tragedi yang membunuh Amine Ibnolmobarak, seorang intelektual muda muslim, yang membuat kami kagum dengan menulis studi pascasarjana yang menakjubkan tentang berhaji ke Mekah: kesaksian imannya," kata Attali.

Dia menambahkan, Amine merupakan sosok yang cerdas. Attali melihat dan merasakan sendiri betapa berbakat mantan anak didiknya itu.

"Banyak dari kita mendapat pelajaran bagus dari dia, melihat masa depan yang cerah baginya."

Serangan brutal terjadi di sejumlah titik di Prancis. Sekitar 130 orang tewas dalam tragedi itu. Kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) dituding bertanggung jawab atas insiden berdarah tersebut.

Eko via dream.co.id